KONDAR PIL
Kontrasepsi yang dapat mencegah kehamilan bila digunakan segera setelah hubungan seksual tanpa perlindungan. Hal ini sering disebut “kontrasepsi pasca senggama” atau “morning after pill” atau “morning after treatment”. (Saifuddin, 2006, h. U-61)
b. Jenis kondar pil
cara
|
Merk dagang
|
Dosis
|
Waktu pemberian
|
Pil kombinasi dosis tinggi
|
Microgynon 50
Ovral
Neogynon
Nordiol
Eugynon
|
2x2 tablet
|
Dalam waktu 3 hari pascasenggama, dosis kedua 12 jam kemudian
|
Dosis rendah
|
Microgynon 30
Mikrodiol
Nordette
|
2x4 tablet
|
Dalam waktu 3 hari pascasenggama, dosis kedua 12 jam kemudian
|
Progestin
|
Postinor-2
|
2x1 tablet
|
Dalam waktu 3 hari pascasenggama, dosis kedua 12 jam kemudian
|
Estrogen
|
Lynoral
Premarin
progynova
|
2,5 mg/dosis
10 mg/dosis
10 mg/dosis
|
Dalam waktu 3 hari pascasenggama, 2x1 dosis selama 5 hari
|
Mifepristone
|
RU-486
|
1x600 mg
|
Dalam waktu 3 hari pascasenggama
|
Danazol
|
Danocrine
Azol
|
2x4 tablet
|
Dalam waktu 3 hari pascasenggama, dosis kedua 12 jam kemudian
|
(Saifuddin, 2006, h. U-62)
Sangat efektif (tingkat kehamilan < 3%). (Saifuddin, 2006, h. U-62)
d. Keterbatasan
- Pil kombinasi hanya efektif jika digunakan dalam 72 jam sesudah hubungan seksual tanpa perlindungan.
- Pil kombinasi dapat menyebabkan nausea, muntah, atau nyeri payudara. (Saifuddin, 2006, h. U-62)
Indikasi kontrasepsi darurat adalah untuk mencegah kehamilan yang tidak dikehendaki. Bila terjadi kesalahan dalam pemakaian kontrasepsi seperti:
- Kondom bocor, lepas atau salah menggunakannya.
- Difragma pecah, robek atau diangkat terlalu cepat.
- Kegagalan senggama terputus (misalnya ejakulasi di vagina atau pada genitalia eksterna)
- Salah hitung masa subur.
- AKDR ekspulsi
- Lupa minum pil KB lebih dari 2 tablet
- Terlambat lebih dari 2 minggu untuk suntik KB.
- Perkosaan.
- Tidak menggunakan kontrasepsi. (Saifuddin, 2006, h. U-63)
Hamil atau disangka hamil.
g. Efek samping
- Mual, muntah : perlu konseling. Jika muntah terjadi dalam 2 jam sesudah penggunaan pil pertama atau kedua, dosis ulangan perlu diberikan.
- Perdarahan / bercak : sekitar 8% klien dengan kontrasepsi oral kombinasi mengalami bercak – bercak. Sekitar 50% mendapat haid pada waktunya bahkan lebih awal. (Saifuddin, 2006, h. U-63)